Peti mati terbuat dari kayu

Peti mati, terutama dari kayu, sudah dikenal sejak zaman kuno. Banyak yang mengaitkan objek ini dengan peti harta karun yang luar biasa. Ini tidak mengherankan, karena kotak pertama kayu digunakan khusus untuk menyimpan perhiasan dan perhiasan. Awalnya mereka mulai dibuat oleh pengrajin di Cina dan Jepang sekitar 2000 tahun yang lalu. Pada masa itu, hanya sultan, kaisar dan raja yang mampu membeli peti mati semacam itu. Dengan demikian, mereka menekankan selera dan status sosial mereka yang istimewa.

Saat ini, kotak kayu juga belum kehilangan popularitas mereka sebelumnya, karena mereka terlihat cukup mengesankan. Larches relevan di dunia modern, karena pohon dianggap sebagai bahan alami yang paling nyaman, dari mana tuannya dapat membuat mahakarya yang nyata. Peti kayu dapat menggabungkan tren modern dan pada saat yang sama melestarikan tradisi leluhur Slavia. Ada beberapa warna dalam hal ini, bukan? Kebetulan di dada seperti itu, terbuat dari bahan mulia, sering wanita menyimpan perhiasan mereka.

Apa yang bisa menjadi kotak perhiasan kayu?

Teknologi modern tidak diam. Itulah mengapa ada berbagai model yang melakukan tidak hanya fungsi dekoratif, tetapi juga sangat nyaman digunakan. Fitur seperti itu sebagai kotak perhiasan kayu:

Peti mati untuk perhiasan dari kayu sangat praktis, berkualitas dan dapat memiliki ukuran yang berbeda untuk preferensi pembeli. Peti buatan tangan dari kayu akan menjadi hadiah khusus tidak hanya untuk wanita, tapi untuk pria. Mereka sangat efektif melihat anting-anting, liontin, cincin, gelang, dan jam tangan , manset dan dasi. Karunia seperti itu akan dihargai oleh semua orang.

Kotak kayu berukir adalah unik, karena terbuat dari jenis kayu khusus (kenari, linden, pir). Sang master menghiasi kotak tersebut dengan ukiran asli, dan untuk memberi kilau dan memperbaiki efek yang didapat, tutupi dengan pernis. Kotak kayu seperti itu juga bisa digunakan untuk cincin. Semuanya tergantung keinginan pemiliknya.