Laminasikan perawatan

Saat ini, laminate flooring adalah penutup lantai yang terkenal dan banyak digunakan. Ini dapat dibeli dengan harga yang terjangkau dan terlihat agak mulia. Sedangkan untuk meninggalkan dan, untuk berbicara, pemeliharaan, bahan ini tidak bersahaja dan tidak memerlukan ketelitian yang berlebihan, tetapi ada aturan dasar untuk perawatan laminasi yang perlu Anda ketahui.

Aturan perawatan Laminat

Perusahaan yang memproduksi dan menjual laminasi dalam penawaran yang lewat untuk membeli dan merawatnya. Sebelum pergi ke toko untuk membeli ini sangat berarti untuk perawatan laminasi, kami akan mempertimbangkan beberapa hal yang sangat penting.

Perawatan lantai laminasi dapat dilakukan dengan cara biasa dengan penyedot debu dan kain basah. Namun, ada beberapa nuansa di sini. Misalnya, diinginkan untuk menyedot laminasi tanpa menggunakan pembersih vakum detergen , menggunakan sikat khusus yang memiliki villi panjang. Dalam hal keberadaan partikel-partikel abrasif halus pada laminasi, metode seperti itu akan menghilangkan kemungkinan goresan. Tegasnya, para ahli juga menganjurkan agar, agar terhindar dari goresan, lengkapi kaki-kaki meja dan kursi, serta perabotan lainnya, dengan kempa merasa khusus.

Merawat laminasi di apartemen membutuhkan pencucian khusus dari lantai. Sebelum Anda mencuci lantai, Anda harus mengosongkannya dengan hati-hati, dan hanya setelah Anda yakin tidak ada pasir atau sesuatu seperti itu, Anda bisa mulai mencuci. Merawat lantai laminasi melibatkan mencuci kain basah yang diperas secara menyeluruh, karena laminasi tidak menyukai air, kecuali untuk kelas khusus laminasi yang tahan terhadap kelembapan dan yang dirancang untuk lantai sebagai penutup lantai di kamar mandi. Pada saat yang sama, deterjen tidak dapat ditambahkan ke air, atau Anda dapat bertahan dengan obat tradisional - diencerkan dalam air dengan sabun cuci atau dengan sedikit tambahan cuka meja dengan laju 1 sendok makan per 5 liter air.

Tentu saja, dengan tingkat pencemaran yang signifikan, tindakan yang lebih drastis dan perhatian khusus akan diperlukan. Misalnya, laminasi di dapur dapat diwarnai dengan noda berminyak, pernis, atau bahkan memiliki jejak pena atau lipstik felt-tip. Dalam hal ini, Anda juga dapat menggunakan obat tradisional, seperti metil alkohol, atau menggunakan alat khusus untuk merawat laminasi. Sangat penting bahwa alat-alat perawatan untuk laminasi ini tidak mengandung lilin dan silikon dalam komposisinya.

Kami berharap bahwa aturan mudah untuk merawat lantai laminasi dalam kehidupan sehari-hari akan sangat berguna bagi Anda.