Thermolifting adalah efek termal pada kulit, yang meningkatkan suhu lapisan dalamnya. Karena ini, aktivasi fibroblas di jaringan ikat subkutan berlangsung, yang mengarah ke pembaharuan molekul kolagen dan peningkatan sintesis elastin. Selain itu, efek thermolifting terus meningkat secara bertahap dan untuk meningkatkan konsentrasi dan produksi asam hyaluronic.
Inti dari metode ini
Persiapan:
- 2 minggu sebelum thermolifting, jangan lakukan peeling;
- jangan mengunjungi sauna;
- jangan berjemur secara alami dan jangan pergi ke solarium.
Prosedur:
- pembersihan kulit;
- menerapkan gel pendingin khusus;
- paparan jenis radiasi yang dipilih melalui nosel panduan;
- pasokan simultan pulsa pendinginan.
Periode setelah thermolifting:
- 2 minggu menahan diri dari pemandian air panas;
- tidak berada di bawah sinar matahari;
- batasi aktivitas fisik selama lima hari;
- jangan lakukan hair removal dan peeling.
Jenis prosedur:
- Infrared thermolifting (IR). Ini adalah pemanasan langsung pada kulit dengan bantuan sinar infra merah. Karena kedalaman kecil penetrasi ke kulit (hanya hingga 5 mm), metode ini hanya memiliki efek mempercepat proses pembaharuan kulit dan meningkatkan sirkulasi darah, jika diperlukan. IR-thermolifting paling cocok untuk koreksi bantuan kulit terutama pada usia muda - hingga 35 tahun.
- Deep laser thermolifting (IPL). Aksi termal yang cukup kuat disediakan oleh kedalaman penetrasi sinar laser di atas jarak hingga 9 mm. Ini membantu menyingkirkan cacat serius seperti dagu kedua dan kulit yang kendur terkait usia. Selain itu, IPL-thermolifting cocok tidak hanya untuk wajah, tetapi juga untuk koreksi tubuh yang terlihat.
- Frekuensi radio thermolift atau gelombang radio (RF). Hal ini memungkinkan untuk mempengaruhi bahkan lapisan kulit yang sangat dalam (hypodermis) hingga 4 cm. RF-thermolifting dilakukan dengan memperbaiki beberapa elektroda pada kulit, yang medan magnetnya memberikan resistansi ketika melewati gelombang radio. Ini memberikan pemanasan pada suhu 39 derajat dan aktivasi fibroblas yang tinggi.
Thermolifting di rumah
Anda dapat secara mandiri melakukan prosedur di rumah dengan tiga cara:
- Menggunakan perangkat mini untuk thermolifting. Ini dapat dibeli di toko khusus atau institusi medis.
- Dengan bantuan pijat sendiri. Ini harus dilakukan dengan pelembab, sebaiknya dengan kandungan asam hyaluronic. Setelah pijat intensif dan menepuk-nepuk area masalah, penyeka kapas panas harus diterapkan pada area yang dirawat.
- Gunakan krim thermolift. Itu harus diterapkan dua kali sehari selama beberapa bulan untuk mendapatkan hasil.
Kontraindikasi prosedur thermolifting:
- dermatosis;
- penyakit onkologi;
- penyakit jaringan ikat;
- kehamilan;
- periode laktasi;
- eksaserbasi penyakit kronis;
- kehadiran benda asing di dalam tubuh (implan, alat pacu jantung);
- predisposisi pembentukan keloid;
- penyakit menular.