Manfaat dan bahaya susu kental selama laktasi
Banyak orang menyukai produk ini karena rasanya yang manis. Kelezatan ini disiapkan dengan mengentalkan susu dan menambahkan gula padanya. Produk mengandung sejumlah besar protein yang dibutuhkan oleh tubuh, serta sejumlah vitamin.
Ada pendapat bahwa susu kental meningkatkan laktasi, tetapi masalah ini kontroversial. Beberapa orang percaya bahwa rasa manis ini tidak mempengaruhi kuantitas dan kualitas ASI. Para ahli tidak melarang makan susu kental untuk wanita menyusui, tetapi memperingatkan tentang beberapa poin. Pertama, perlu dicatat bahwa produk ini tidak diet, karena mengandung banyak gula dan lemak.
Juga, untuk menarik kesimpulan apakah mungkin untuk makan susu kental selama menyusui, Anda perlu mengingat tentang beberapa nuansa lainnya. Yang penting, produk milik alergen yang kuat dan dapat memprovokasi reaksi negatif pada bayi. Selain itu, protein sapi, yang terkandung dalam susu kental, merupakan kontraindikasi pada mereka yang mengalami defisiensi laktase, tetapi kondisi ini lebih sering didiagnosis. Dengan itu, laktosa tidak diserap oleh tubuh dan sebagai hasilnya, sejumlah gangguan gastrointestinal, reaksi alergi adalah mungkin.
Rekomendasi yang berguna
Dokter percaya bahwa dengan menyusui adalah mungkin untuk memiliki susu kental. Tetapi pada saat yang sama mereka memberikan beberapa rekomendasi:
- beli hanya produk berkualitas tinggi dari produsen yang sudah terbukti, bank harus menunjukkan bahwa susu kental dibuat sesuai GOST;
memilih memperlakukan Anda perlu memperhatikan tanggal kedaluwarsa; - Jangan makan susu kental dalam tiga bulan pertama setelah melahirkan;
- asupan harian adalah sekitar 2 sendok teh susu kental;
- Anda perlu secara bertahap memperkenalkan produk.
Beberapa tertarik pada apakah mungkin untuk merebus susu kental selama menyusui. Untuk varian seperti memperlakukan harus diperlakukan dengan perhatian yang sama, seperti tidak susu kental rebus.