Sindrom serebranik pada anak-anak

Sindrom cerebrenik pada anak-anak adalah kondisi yang disebabkan oleh kerusakan otak organik, ditandai dengan cepat kelelahan, ketidakmampuan untuk memusatkan perhatian untuk waktu yang lama, mengantuk, lekas marah, gangguan tidur, sakit kepala dan gangguan vegetatif lainnya. Penyebab utama sindrom serebrosthenic mungkin kranioserebral atau trauma lahir, ensefalopati perinatal , hipoksia intrauterin, disfungsi serebral minimal, infeksi umum dengan kerusakan toksik pada jaringan otak.

Sindrom serebranik pada anak-anak: gejala

Ada dua bentuk status cerebrastenik:

  1. Hyperdynamic , yang ditandai dengan peningkatan rangsangan, motor disinhibition, perubahan suasana hati yang cepat, manifestasi sering agresi, tidak dapat dikendalikan.
  2. Hypodynamic , yang memanifestasikan dirinya dengan gejala yang berseberangan secara diametral: lemah, takut, malu dan ragu-ragu, kurangnya inisiatif dan kepekaan yang meningkat.

Anak-anak yang menderita sindrom serebrosthenic juga rentan terhadap sering masuk angin dan penyakit pada saluran pernapasan bagian atas. Mereka juga memiliki masalah dengan saluran pencernaan: nafsu makan yang buruk, sering sembelit, muntah. Gejala yang mengkhawatirkan juga merupakan pelanggaran tidur: bayi dengan butir serebral tertidur sangat berat, tidur peka dan sering bangun, menderita ketakutan di malam hari, meludahi mimpi. Meskipun perkembangan mental dan fisik anak-anak dengan sindrom serebrosthenic tidak dilanggar, sosialisasi sangat sulit bagi mereka. Dalam kolektif anak-anak, apakah itu taman kanak-kanak atau sekolah, mereka berusaha menjauhkan diri, tanpa mengambil bagian dalam kegiatan bersama. Proses pendidikan bagi anak-anak ini merupakan kerja keras yang nyata: mereka tidak dapat secara fisik duduk untuk waktu yang lama di satu tempat, melakukan satu hal.

Sindrom serebranik pada anak-anak: pengobatan

Anak-anak yang didiagnosis dengan "sindrom serebrosthenic" memerlukan perawatan yang rumit. Orang tua harus memastikan bahwa anak memiliki waktu yang cukup dihabiskan di udara terbuka, tidur nyenyak dan makan, tidak duduk lama di depan TV atau komputer. Anak-anak dengan embrio serebral membutuhkan lebih dari yang lain untuk dukungan dan persetujuan orang tua, jadi tugas penting lainnya bagi orang tua adalah membangun hubungan saling percaya dengan anak. Untuk menormalkan keadaan emosi anak-anak seperti itu menunjukkan penerimaan obat penenang yang lembut: tincture valerian, kaldu hawthorn, motherwort, dll.